Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Setor
dan Tarik Tunai. Kelebihan dan Kekurangannya terhadap Fungsi dan Peranan Mesin
sebagai jawaban atas Tantangan Globalisasi Informasi
Mesin
ATM
ATM
(Anjungan Tunai Mandiri / Automatic Teller Machine) merupakan salah satu
teknologi yang menerapkan konsep Proses Data berbasis Digital. Device ini
mempunyai dua bagian penting yaitu Hard-ware yang terdiri dari Unit Pemroses
dalam hal ini PC, serta sistem device interface yang menghubungkan pemakai/User
melalui suatu kartu magnetik, dan Software yang berfungsi sebagai interface
yang menghubungkan User dengan Sistem dalam kaitan Data (Informasi). Manfaat
atas pelayanan yang diberikan oleh mesin ATM antara lain: penarikan uang tunai,
dapat digunakan sebagai tempat untuk memesan buku cek dan bilyet giro, dapat
digunakan sebagai tempat untuk meminta rekening koran, dapat digunakan sebagai
tempat untuk mengecek saldo rekening nasabah. Prinsip kerja ATM pada umumnya
sama dengan komputer melalui proses dan pengolahan data, setelah kartu ATM
dima-sukkan kedalam mesin ATM, maka kartu akan dibaca oleh magnetic card reader
yang ada didalam mesin. Perkembangan tekhnologi dengan adanya ATM yang terdapat
diberbagai tem-pat strategis sering mengundang pihak yang tidak bertanggung
jawab untuk menyalah-gunakannya. Banyak kasus seperti pem-bobolan ATM baik yang
melibatkan pihak dalam dari bank yang bersangkutan atau-pun tidak Oleh karena
itu penulis men-yarankan agar bank lebih memperketat kea-manan untuk ATM
tersebut. Selain itu juga pihak nasabah harus lebih hati-hati dalam menggunakan
ATM agar tidak dirugikan. Nasabah sebaiknya tidak meminjamkan kartu ATM
tersebut dan memberikan PIN kepada sembarang orang.
Mesin ATM
atau dalam bahasa Inggris: Automated Teller Machine) adalah sebuah alat elektronik
yang mengijinkan nasabah bank untuk mengambil uang dan mengecek rekening
tabungan mereka tanpa perlu dilayani oleh seorang "teller" manusia.
Banyak ATM juga mengijinkan penyimpanan uang atau cek, transfer uang atau
bahkan membeli perangko. ATM sering ditempatkan di lokasi-lokasi strategis,
seperti restoran, pusat perbelanjaan, bandar udara, pasar, dan kantor-kantor
bank itu sendiri.
Mesin ATM
ditemukan oleh 3 orang yakni Luther Simjian, John Shepherd-Barron, dan Don
Wetzel. Ada juga yang berpendapat, orang Skotlandia bernama James Goodfellow
adalah pemegang paten paling awal (1966) ATM modern dan John D White (dari
Docutel) di Amerika Serikat juga sering disebut sebagai penemu desain ATM tegak
mandiri (free standing) pertama.
Penggunaan
Mesin ATM
Pada ATM
paling modern, nasabah diidentifikasi dengan memasukkan kartu ATM plastik
dengan strip magnetik atau kartu pintar plastik dengan chip, yang berisi kartu
yang bernomor unik dan beberapa informasi keamanan seperti tanggal kedaluwarsa
atau Kode keamanan kartu (CVV). Autentikasi ini disediakan oleh nasabah saat
memasukkan nomor identifikasi pribadi (PIN). ATM terbaru di Royal Bank of
Scotland beroperasi tanpa kartu untuk menarik uang tunai hingga £100. Pelanggan
awalnya harus mendaftarkan nomor ponsel merekadan dan bank akan memberikan kode
enam digit untuk masuk ke ATM untuk menarik uang tunai tersebut.
Dengan
menggunakan ATM, nasabah dapat mengakses akun bank mereka untuk membuat
penarikan, uang tunai melalui kartu debit, dan memeriksa saldo rekening mereka
serta membeli kredit ponsel prabayar. Jika mata uang yang ditarik dari ATM
berbeda dengan rekening bank dalam mata uang (misalnya: Penarikan Yen Jepang
dari rekening bank berisi Dolar AS), uang tersebut akan diubah satuan mata
uangnya sesuai nilai tukar saat itu. Dengan demikian, ATM dapat dimanfaatkan
untuk transaksi pertukaran uang bagi wisatawan asing.
-
Di
Dunia
Dengan
adanya ATM ini membuat kehidupan kita menjadi lebih mudah, karena saat ini
jaringan ATM sudah bisa lintas Negara bahkan lintas benua contohnya anda bisa
transaksi penarikan uang tunai di negara manapun apabila anda memegang kartu
Master yang bergambar Cirrus Maestro, anda bisa mengambil uang tunai di ATM
yang ada logo Cirrus Maestro, demikian juga dengan kartu Visa anda yang
bergambar Visa Electron, anda bisa mengambil uang yang ada di ATM yang ada logo
Visa Electron. Pemakaian ATM di Negara-negara maju sudah sangat baik sehingga
rata-rata perhari bisa mencapai 500 – 1000 transaksi perhari.
-
Di
Indonesia
Meskipun ATM
sudah sangat populer hampir semua orang di Indonesia ini mengenal dan mendengar
kata-kata ATM tetapi tingkat penggunaannya masih belum optimal untuk ukuran
Bank besar dengan jaringan luas seperti BCA, transaksi finansialnya sekitar 800
ribu transaksi perhari, dari sekitar 2500 ATM jadi rata-rata transaksi di ATM
hanya sekitar 320 transaksi perhari, jumlah ini sebenarnya belum optimal
apabila dibandingkan dengan biaya investasi yang dikeluarkan. Untuk rata-rata
penggunaan ATM per hari diseluruh Indonesia untuk semua bank masih kurang dari
300 transaksi per hari.
Fungsi
dan Manfaat ATM
Pada
awalnya, penggunaan teknologi ATM dilakukan untuk membantu nasabah di dalam
melakukan penarikan uang tunai dimana cabang bank tersebut tidak ada. Artinya,
ada tidak ada fasilitas ATM, nasabah tetap membuka rekening pada suatu bank.
Secara umum
fungsi ATM adalah agar dapat melakukan penarikan uang tunai, namun selain itu
masih banyak fungsi ATM yang dapat mempermudah kepentingan kita sebagai nasabah
dalam melakukan aktivitas perbankan, seperti:
-
Informasi Saldo
-
Pembayaran Umum: tagihan telepon, kartu kredit,
listrik, air, handphone, dan uang kuliah
-
Pembelian: tiket penerbangan, isi ulang pulsa
-
Pemindah bukuan (open transfer)
-
Pengubahan PIN
Selain itu manfaat yang dapat dirasakan oleh nasabah
dari pelayanan ATM tersebut adalah:
-
Melakukan pelayanan sendiri
-
Dapat melakukan transaksi perbankan tunai maupun non
tunai tanpa harus mendatangi kantor cabang yang dituju
-
Dapat melakukan transaksi perbankan tanpa dibatasi
waktu dan tempat, karena layanan ATM on-line selama 24 jam
-
Tidak perlu menyimpan uang kas terlalu banyak
Sedangkan manfaat bagi pihak bank sendiri adalah:
o Kemampuan
menarik nasabah baru yang lebih banyak untuk menabung dan meningkatkan
pendapatan
o Mendorong
nasabah agar lebih aktif menggunakan jasa perbankan
o Mengurangi
antrian nasabah di kantor cabang
o Mampu
membuka peluang munculnya produk dan jasa baru
o Sebagai
media promosi
o Mengoptimalkan
jaringan komunikasi yang ada
Proses
Pengolahan Data pada ATM
Dalam
pemrosesan data atau pengolahan data berbasis komputer, bentuk sistem jaringan
kerja dan peralatan yang mendukung yang diterapkan perusahaan merupakan suatu
faktor penting yang saling mempengaruhi sehingga menghasilkan informasi cepat.
Misalnya
apabila data tentang kegiatan bisnis dikumpulkan maka akan menimbulkan teknik
pemrosesan atau pembaharuan transaksi yang mempengaruhi data kegiatan bisnis.
Nugroho Widjajanto (2001:65) menyatakan bahwa teknik
pengolahan data berbasis komputer ada dua, yaitu:
- Proses Batch merupakan metode pemrosesan data dengan proses updating (pemutahiran) dilakukan secara periodik dalam jangka waktu tertentu.
- Proses On-line atau dikenal juga dengan immediate processing merupakan metode pemrosesan data dengan updating secara langsung segera setelah transaksi terjadi.
1.
Proses
Batch (Batch Processing)
Proses Batch
merupakan metode lama yang masih terus digunakan untuk beberapa aplikasi dengan
menyimpan data dahulu sampai dalam jumlah yang cukup banyak atau sampai pada
saat data ditentukan secara periodik.Pendekatan ini pada umunya
digunakan untuk memproses transaksi rutin yang volumenya cukup besar.
Sistem batch
processing juga disebut delay system atau sistem tunda. Karena data tidak
langsung diproses, melainkan ditumpuk dulu atau ditunda dulu sampai jumlah
tertentu atau sampai suatu waktu tertentu. Dengan adanya tenggang waktu
antara kegiatan proses yang satu dengan kegiatan proses berikutnya, muncul
istilah processing cycle, atau daur proses, yaitu istilah yang digunakan untuk
tenggang waktu tersebut.
Sistem batch
processing ini cocok digunakan jika transaksi yang diolah berjumlah besar,
file-file tidak segera dimutahirkan (update), dan laporan-laporan disajikan
secara periodik.
Kelemahan
sistem batch processing ini adalah bahwa laporan yang dihasilkan bukan laporan
yang benar-benar mutakhir, melainkan hanya mencerminkan posisi pada tanggal
laporan terakhir. Selain itu sistem ini memiliki aplikasi-aplikasi yang
terpisah antara satu dengan yang lainnya. Setiap aplikasi memiliki file dan
master file yang berbeda dan terpisah. Antara aplikasi yang satu dengan yang
lainnya tidak ada hubungan dan pembagian data. Oleh karena itu, banyak
perusahaan beralih ke proses on-line untuk sebagian besar aplikasinya dalam
mendukung kegiatan bisnis perusahaan.
2.
Proses
On-line (On-line Processing)
Sistem
on-line processing atau immediate processing
adalah sistem dimana setiap transaksi segera diproses dan dibukukan
setelah terjadi pada masing-masing file yang berpengaruh oleh transaksi
tersebut. Penginputan data secara on-line lebih akurat daripada menggunakan
proses batch, karena sistem dapat menolak penginputan data yang tidak lengkap
atau salah dan karena data dimasukkan saat terjadi transaksi maka kesalahan
dapat dengan mudah diperbaiki. Proses on-line dapat memastikan bahwa informasi
yang disimpan selalu informasi terbaru sehingga dapat meningkatkan kegunaan
informasi dalam pengambilan keputusan.
Teknik
pengolahan data berbasis komputer yang saat ini digunakan oleh industri
perbankan adalah proses on-line. Proses on-line membantu sistem perbankan dalam
melaksanakan kegiatan operasional perbankan.
Sebagai
contoh yang paling mudah adalah sistem
pencatatan tabungan pada bank. Para nasabah yang ingin menyetor uang atau
menarik tabungannya biasanya akan mendatangi petugas bank dibagian depan bank.
Setiap data dimasukkan ke dalam komputer melalui
terminal yang tersedia. Komputer
kemudian mengecek kebenaran nama, nomor rekening, jumlah tabungan yang
ada, dan keabsahan jumlah penarikan. Petugas juga melakukan pengecekan
atas keabsahan tanda tangan penabung melalui alat khusus. Di beberapa bank,
sistem ini dilengkapi pula dengan kata sandi (password) untuk mengecek
keabsahan penarikan. Apabila kata sandi itu tidak sesuai, komputer akan menolak
penarikan.
Selanjutnya
dengan dimasukkan data penarikan tabungan, komputer dengan seketika melakukan
perubahan data tabungan pada file tabungan termasuk pada akun nasabah penabung
yang bersangkutan. Dengan demikian, posisi akun tabungan nasabah dan juga
posisi keseluruhan file tabungan akan terbaharui secara seketika. Oleh
sebab itu, petugas dapat mencetakkan data akun tabungan nasabah ke dalam buku
tabungan sehingga buku tabungan menampilkan posisi mutakhir.
Sistem
on-line ini tidak terdiri dari beberapa run seperti batch-processing.
Kegiatan-kegiatan yang terdapat dalam on-line ini khusunya adalah data entry
dan editing data, pemeliharaan data (file updating), permintaan data dari file
(file inquiry) dan penyusunan laporan.
Pemasukan
data ke dalam sistem komputer bisa dibantu dengan menggunakan monitor terminal
yang dapat menampilkan format yang telah dibakukan terlebih dahulu. Format baku
itu pada umumnya ditampilkan dengan menyajikan ruang-ruang khusus yang harus
diisi dengan data input. Ruang-ruang khusus tersebut bersifat baku, sehingga
setiap penyimpangan atau kesalahan pengetikan akan langsung ditolak oleh
komputer. Dengan demikian, penggunaan format tersebut akan mengurangi
kemungkinan kesalahan.
Selain dari
format baku, pemasukan data input juga dapat dilakukan dengan menggunakan model
dialog atau pengajuan pertanyaan pada layar monitor terminal.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut harus dijawab oleh petugas operator pemasuk
data. Bentuk variasi lain dari pemasukan data input adalah penggunaan menu.
Bentuk ini digunakan pada sistem komputer on-line yang pada umumnya melayani
lebih dari satu aplikasi.
Sistem pakar
(expert system) merupakan program komputer yang mewakili pengetahuan dari
pakar manusia. Sistem pakar bagian dari salah satu artificial inteligence yang
banyak digunakan dalam dunia bisnis. Expert system mensyaratkan penggunaan
model-model keputusan dan basis data khusus. Expert system juga mensyaratkan
tentang pengembangan suatu basis pengetahuan dan mesin inferensi. Basis
pengetahuan yaitu pengetahuan khusus yang dimiliki seorang ahli dalam
pengambilan keputusan sedangkan mesin inferensi adalah proses yang ditempuh
oleh seorang ahli dalam pengambilan keputusan. Expert System (sistem pakar)
berusaha membuat keputusan seperti yang dibuat oleh seorang ahli.
Sistem pakar terdiri dari beberapa elemen-elemen
sebagai berikut:
1. User
Interface
2. Knowledge
Base
3. Interface
Engine
4. Development
Engine
User
interface merupakan penghubung antara pemakai dengan sistem pakar dalam
berinteraksi. Knowledge base berfungsi untuk menyimpan akumulasi pengetahuan
dari masalah tertentu yang akan diselesaikan. Interface engine menyediakan
kemampuan penalaran yang menafsirkan isi dari knowledge base. Maka dari itu
pakar dalam ahli sistem menggunakan development engine dalam menciptakan sistem
pakar.
Sistem pakar
banyak digunakan dalam kalangan bisnis khususnya perbankan. Lembaga keuangan
(bank) menggunakan sistem pakar untuk mempermudah dalam kegiatan operasional
perusahaan disamping itu untuk mempermudah manajer keuangan dalam pengambilan
keputusan. Sistem pakar dalam bank dirancang secara otomatis dengan memberikan
kemudahan kepada pemakai dalam menghadapi masalah selama proses kegiatan
operasional berlangsung. Pemakai sistem pakar langsung berkomunikasi dengan
sistem dan sistem pakar akan berusaha membantu dan mencoba menyelesaikan
masalah.
Keuntungan sistem pakar (expert system) bagi
perusahaan maupun bagi manajer dalam pengambilan keputusan, antara lain:
-
Menyediakan alternatif pertimbangan yang lebih
banyak
-
Menerapkan logika yang lebih tinggi
-
Menyediakan lebih banyak waktu untuk mengevaluasi
hasil keputusan
-
Membuat keputusan yang lebih konsisten
-
Kinerja perusahaan yang lebih baik
-
Mempertahankan pengendalian atas pengetahuan
perusahaan.
Kerugian sistem pakar adalah sistem ini tidak dapat
menangani pengetahuan yang tidak konsisten. Hal ini dikarenakan hanya sedikit
yang tetap sepanjang waktu karen berubah-ubahnya kinerja manusia. Sistem pakar
juga tidak dapat menerapkan penilaian dan intuisi yang merupakan unsur penting
dalam memecahkan masalah yang tidak terstruktur.
Manfaat Setor Tunai
Melalui ATM
1. Menabung tanpa harus antri
Ya, melalui ATM setor tunai Anda bisa
menabung dengan lebih efisien dan lebih cepat karena tak perlu repot-repot
mengantri di kasir bank (teller). Anda bisa melakukannya lewat setoran tunai di
semua mesin ATM setor tunai.
2. Layanan 24 jam setiap hari
Tak seperti bank yang memiliki hari
libur dan batas jam kerja, ATM ini bisa digunakan setiap hari selama 24 jam
penuh pada hari apa pun termasuk hari libur.
3. Melakukan transfer ke sesama dan antar
bank
Anda dapat menggunakan mesin ini untuk
melakukan transfer ke sesama maupun antar bank di seluruh Indonesia.
4. Melakukan transaksi pembayaran secara
online
Anda dapat melakukan berbagai jenis
transaksi pembayaran dengan mesin ini secara online untuk berbagai keperluan
diantaranya seperti tagihan listrik, gas, pembayaran langganan TV Kabel,
asuransi pendidikan, asuransi kendaraan, PAM, Pajak, angsuran kendaraan,
pinjaman bank, kartu kredit, pembelian tiket pesawat atau tiket kereta api, membeli
pulsa, bayar BPJS dan berbagai jenis pembayaran lainnya.
Kekurangan Menggunakan Setor Tunai ATM
Meskipun sangat jarang terjadi, namun
bisa saja terjadi permasalahan umum sewaktu menggunakan ATM setor tunai. Adapun
kendala tersebut bisa saja disebabkan oleh banyak faktor yang salah satunya
adalah faktor teknis seperti misalnya tiba-tiba terjadi kerusakan pada mesin.
Nah, jika hal-hal berikut ini terjadi pada Anda, jangan langsung panik karena
sesungguhnya bisa Anda antisipasi dengan mudah.
1. Uang
terselip dan ditolak mesin
Kemungkinan pertama adalah ada
lembaran uang yang ditolak oleh mesin. Bisa saja permasalahan ini terjadi
karena kondisi uang yang sudah tidak layak, lecek, kotor, tidak rata, tertekuk
dan lain sebagainya. Solusinya adalah mencoba untuk merapikan uang tersebut
lalu mencoba menyetorkannya kembali. Apabila ternyata masih ditolak, maka
berarti uang tersebut harus diganti dengan lembaran uang baru.
2. Uang
tertelan dan transaksi dibatalkan
Meskipun kemungkinannya sangat kecil,
namun hal ini bisa saja terjadi. Nah, jika sesaat setelah Anda setor kemudian
tiba-tiba terjadi kesalahan teknis seperti layar error yang mengakibatkan uang
tertelan dan transaksi dibatalkan, maka janganlah panik. Hal pertama yang Anda
harus lakukan adalah mencatat nomer ID atau nomer identifikasi ATM yang selalu
tertera di bagian depan mesin ATM kemudian hubungi call center dari bank yang
terkait. Nomer customer service Mandiri Call 14000 / 52997777, Halo BCA 500888,
Call BRI 57987400 / 500017, BNI Call 500046. Segera telpon dan ceritakan
kronologis kejadian yang Anda alami.
3. Transaksi
selesai, kartu ATM tertelan
Sama sepeti halnya jika uang tertelan,
maka Anda pun bisa langsung melaporkan ke pihak bank yang terkait apabila kartu
ATM Anda tertelan untuk kemudian melakukan proses pemblokiran kartu untuk
mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Cara
Praktis Menggunakan ATM Setor Tunai Bank
Bagi
Anda yang pada saat ini masih belum familiar atau belum mengetahui bagaimana
cara menggunakan mesin deposit tunai atau Cash Deposit Machine ini,
maka berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan dalam menggunakan ATM
setor tunai.
- Masukkan kartu ATM ke mesin ATM
- Masukkan nomer PIN (Personal
Identification Number) kartu Anda
- Wadah penerima uang akan terbuka
secara otomatis
- Sebelum Anda mulai memasukkan
lembaran-lembaran uang yang ingin disetorkan, pastikan jika Anda merapikan
terlebih dahulu lembaran-lembaran uang yang ingin di setorkan dan jangan
mencampur nominal dengan jumlah yang berbeda dalam mesin setor. Pisahkan antara
lembaran uang 50 ribu dan 100 ribu rupiah.
- Perlu Anda ingat jika mesin ATM ini
hanya menerima nominal tertentu saja, yaitu lembaran uang 50 ribu rupiah dan
100 ribu rupiah dengan jumlah maksimal 50 lembar sekali setor
- Saat uang dimasukkan, maka wadah akan
tertutup dan mesin akan mulai menghitung jumlah uang yang Anda setorkan
- Setelah mesin selesai menghitung, maka
akan muncul jenis pilihan setoran pada layar, yaitu ingin disetorkan ke
rekening sendiri atau rekening lain
- Pilih salah satu dan tunggu hingga
selesai dan Anda mendapatkan tanda terima atau struk
- Selesai
Kemudahan
Setor dan Tarik Tunai di Satu Mesin ATM
Memahami efisiensi waktu merupakan
kebutuhan di era modern seperti sekarang ini, PT. Bank Central Asia Tbk (BCA)
kembali melakukan inovasi teknologi terbaru yaitu ATM STAR (Setor dan Tarik).
ERA digitalisasi di masa modern ini semakin menuntut perbankan untuk menyediakan layanan yang praktis, mudah dan hemat waktu dalam bertransaksi.Begitu juga transaksi-transaksi yang disediakan melalui mesin ATM, seperti setor tunai, tarik tunai, transfer, pembayaran, pembelian dan lainnya. ERA digitalisasi juga menuntut layanan transaksi perbankan yang dapat dilakukan tanpa batas waktu, 7 hari seminggu, tersedia dimana saja, sehingga tidak perlu harus menemui Teller bank untuk keperluan bertransaksi.
ERA digitalisasi di masa modern ini semakin menuntut perbankan untuk menyediakan layanan yang praktis, mudah dan hemat waktu dalam bertransaksi.Begitu juga transaksi-transaksi yang disediakan melalui mesin ATM, seperti setor tunai, tarik tunai, transfer, pembayaran, pembelian dan lainnya. ERA digitalisasi juga menuntut layanan transaksi perbankan yang dapat dilakukan tanpa batas waktu, 7 hari seminggu, tersedia dimana saja, sehingga tidak perlu harus menemui Teller bank untuk keperluan bertransaksi.
Akan tetapi, bagaimana caranya
perbankan dapat mewujudkan semua tuntutan diatas melalui layanan di ATM nya ?
Saat ini jika Anda ingin melakukan beberapa transaksi seperti setor uang atau
menabung, tarik tunai, transfer atau bahkan melakukan pembayaran tagihan pada
saat yang sama, Anda harus melakukannya melalui mesin ATM yang berbeda,
tentunya hal ini akan menghabiskan waktu jika anda harus menghadapi antrian
yang panjang di setiap mesinnya. Sangat tidak praktis.
Mamahami bahwa efisiensi waktu
merupakan kebutuhan di era modern seperti sekarang ini, PT. Bank Central Asia
Tbk (BCA) kembali melakukan inovasi teknologi terbaru yaitu ATM STAR (Setor dan
Tarik). Nasabah tak perlu lagi mengantri dua kali untuk menabung di ATM Setor Tunai
dan menarik uang dari ATM Tarik Tunai.
Melalui ATM STAR nasabah dapat
melakukan berbagai transaksi seperti tarik tunai, setor tunai, transfer,
pembayaran atau pembelian tanpa perlu beranjak dari satu mesin ATM ke mesin ATM
lainnya. Selain membuat lebih efisien waktu untuk transaksi melalui ATM,
implementasi ATM STAR juga akan membantu mengurai penumpukan antrian pada salah
satu mesin di galeri ATM.
Bagi BCA kehadiran jenis ATM ini akan
mengurangi intensitas kunjungan cash in transit atau pengisian uang.
Operasional ATM lebih sederhana dan fungsi kegunaan sebuah mesin ATM bertambah.
Secara fisik ATM STAR terlihat seperti
ATM Setor Tunai dengan key pad dan slot uang tunai di depan layar. Perbedaan
yang mendasar adalah fitur yang ditawarkan.Setelah memasukkan PIN ATM, nasabah
dapat memilih ingin melakukan setor tunai atau tarik tunai melalui ATM ini.
Kemudian uang yang disetorkan sebagai
tabungan di ATM STAR oleh nasabah akan dipilih oleh mesin untuk digunakan lagi
sebagai persediaan uang bagi nasabah yang ingin melakukan transaksi penarikan
tunai. Mekanismenya seperti mendaur ulang fungsi uang yang disetor nasabah. Menariknya
lagi, ATM STAR memiliki fitur pilihan nominal uang yaitu Rp 50.000,- dan Rp
100.000,-. Anda dapat memilih salah satunya atau mengkombinasikan dua nominal
tersebut dalam sekali tarik tunai melalui ATM STAR. Misalkan ketika menarik
tunai Rp 350.000,- Anda akan memperoleh tiga lembar pecahan Rp 100.0000,- dan
satu lembar Rp 50.000,-.
Jenis ATM Cash Recycling Machine
seperti ini pertama kali diperkenalkan di Jepang pada tahun 1985. Jenis mesin
ATM ini kemudian digunakan secara luas di Korea, China, Thailand dan Malaysia.
Pada Agustus 2013 lalu, BCA menjadi bank pertama yang memperkenalkan jenis ATM
ini di Indonesia.
Sebagai pilot project, tahun 2013 lalu BCA menempatkan dua mesin ATM ini di dua lokasi yaitu Wisma Asia di Slipi dan Menara BCA-Grand Indonesia.Menyusul, BCA menempatkan 20 mesin ATM STAR di beberapa lokasi. Jumlah tersebut ke depannya akan terus bertambah.
Sebagai pilot project, tahun 2013 lalu BCA menempatkan dua mesin ATM ini di dua lokasi yaitu Wisma Asia di Slipi dan Menara BCA-Grand Indonesia.Menyusul, BCA menempatkan 20 mesin ATM STAR di beberapa lokasi. Jumlah tersebut ke depannya akan terus bertambah.